Newest Post
Van Gogh membuat beberapa kunjungan lukisan selama kunjungan ke pemandangan sekitar Arles. Dia membuat lukisan yang menampilkan panen, ladang gandum dan landmark pedesaan lainnya dari daerah, termasuk The Old Mill (1888); contoh yang baik dari sebuah struktur yang indah yang berbatasan dengan ladang gandum di luar. [192] Itu adalah salah satu dari tujuh kanvas dikirim ke Pont-Aven pada 4 Oktober 1888 sebagai pertukaran kerja dengan Paul Gauguin, Émile Bernard, Charles Laval, dan lain-lain. [192 ] pada berbagai kesempatan dalam hidupnya, Van Gogh melukis pemandangan dari jendela - di Den Haag, Antwerpen, Paris. Karya-karya ini memuncak dalam seri Gandum Field, yang menggambarkan pandangan dia bisa melihat dari sel-selnya sebelah dalam suaka di Saint-Rémy. [193]
Menulis pada bulan Juli 1890, setelah ia sudah pindah ke Auvers, Van Gogh mengatakan bahwa ia telah menjadi diserap "di dataran besar terhadap perbukitan, tak terbatas sebagai laut, halus kuning." [194] Ia telah menjadi terpikat oleh bidang dalam Semoga ketika gandum masih muda dan hijau. Cuaca memburuk pada bulan Juli, dan ia menulis kepada Theo dari "ladang besar gandum di bawah langit bermasalah", menambahkan bahwa ia tidak "perlu pergi keluar dari cara untuk mencoba dan mengekspresikan kesedihan dan kesepian yang ekstrim." [195] Secara khusus , karya Wheatfield dengan Crows berfungsi sebagai ekspresi menarik dan pedih negara artis pikiran di hari-hari terakhirnya, lukisan Hulsker membahas sebagai dikaitkan dengan "melankolis dan ekstrim kesepian," lukisan dengan "aspek muram dan mengancam", "lukisan azab yang penuh dengan mengancam langit dan gagak yg menandai kemalangan." [196] Hulsker mengidentifikasi tujuh lukisan minyak Van Gogh sebagai berikut selesainya Wheatfield dengan Crows di Juli 1890 sementara di Auvers. [197].
