Newest Post
Pada bulan Mei 1890, Van Gogh meninggalkan klinik di Saint-Rémy untuk bergerak lebih dekat dokter Dr Paul Gachet di Auvers-sur-Oise, dan juga untuk Theo. Gachet direkomendasikan oleh Camille Pissarro, telah merawat beberapa artis lain, dan dirinya seorang seniman amatir. Kesan pertama Van Gogh adalah bahwa Gachet adalah "... sakit daripada saya, saya pikir, atau akan kita katakan seperti banyak." [145] Pada bulan Juni 1890, ia melukis beberapa potret dokter, termasuk Portrait of Dr. Gachet , dan hanya etsa-nya; di masing-masing, penekanannya adalah pada disposisi melankolis Gachet itu. Van Gogh tinggal di Auberge Ravoux, di mana ia dibayar 3 franc dan 50 sen untuk menyewa ruang loteng berukuran 75 kaki persegi (7,0 m2).
Sebelum dia pergi, dalam beberapa pekan terakhir di Saint-Rémy, pikiran Van Gogh kembali ke nya "kenangan Utara", [148] dan beberapa dari sekitar 70 minyak ia melukis selama 70 hari di Auvers-sur-Oise, seperti sebagai Gereja di Auvers, mengingatkan adegan utara. [149]
Gandum Lapangan dengan Crows (Juli 1890) adalah contoh penggunaan kanvas persegi ganda ia dikembangkan di minggu-minggu terakhir hidupnya di mana ia dipasangkan dua kanvas kosong persegi untuk membentuk satu, kanvas besar. Dalam intensitas bergolak, di antara yang paling menghantui dan unsur karya-karyanya. [150] Hal ini sering keliru diyakini karya terakhirnya, tapi Hulsker daftar tujuh lukisan yang mengundurkan itu. [151]
Barbizon pelukis Charles Daubigny pindah ke Auvers tahun 1861, dan ini pada gilirannya menarik artis lain di sana, termasuk Camille Corot dan Honoré Daumier. Pada bulan Juli 1890, Van Gogh menyelesaikan dua lukisan Daubigny di Taman; salah satunya adalah mungkin pekerjaan terakhirnya. [144] [150] Ada juga lukisan yang menunjukkan bukti yang belum selesai, termasuk Thatched Cottages oleh Hill.
